SURABAYA – Cepat dan tanggap terhadap banjir rop, Polres Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya segera melakukan pola – pola penyelamatan dengan memberikan sosialisasi kepada masyarakat yang berada di wilayah terdampak.
Kapolres Pelabuhan Tanjung Perak AKBP Anton Elfrino Trisanto terjun langsung menemui masyarakat di Jalan Kalianak Timur Belakang, Kota Surabaya menghimbau mayarakat untuk tidak panik namun tetap waspada atas kemungkinan banjir rob terjadi.
Baca juga:
Kapolres Mojokerto Cek Terminal Kertajaya
|
Bersama Kapolsek Krembangan Surabaya, Kompol Redik Tribawanto, pihaknya juga memastikan jalur – jalur evakuasi jika sewaktu – waktu terjadi banjir rob yang mengancam keselamatan warga masyarakat.
"Informasi data yang kami dapat, memang banjir di Jalan Kalianak Timur Belakang Surabaya, sudah tahunan dan untuk tingginya air tidak melebihi 20 sampai dengan 25 sentimeter saja, " jelas AKBP Anton di lokasi terdampak banjir rop, Kamis (16/6/22).
Kapolres Pelabuhan Tanjung Perak menambahkan pihaknya telah meminta kepada masyarakat untuk membersihkan selokan dan sungai.
“Dari unit pemadam kebakaran setempat sudah menyediakan mesin penyedot manakala, ada air pasang, ”kata AKBP Anton. Selain itu anggota juga sudah disiagakan untuk membantu masyarakat jika terjadi banjir rob yang melebihi batas aman.
“Sudah disediakan mesin sedot air setiap kelurahan memang sudah disiapkan, ”tambah AKBP Anton.
Kapolres Pelabuhan Tanjung Perak mengaku bahwa pihaknya saat ini masih terus melakukan monitoring dan sosialiasi langsung kepada warga masyarakat untuk tanggap bencana.
“Kita berharap semoga banjir rop tidak sampai melebihi batas aman, sehingga tidak terjadi korban, ” pungkas AKBP Anton. (Hms/Jon)